Langsung ke konten utama

Peluang Usaha




..PENGERTIAN PELUANG USAHA..

    Kata “Peluang Usaha” terdiri dari dua kata, yaitu; Peluang yang artinya kesempatan, dan Usaha yang artinya upaya dengan berbagai daya untuk mencapai tujuan atau sesuatu yang diinginkan.
    Secara sederhana, pengertian peluang usaha adalah kesempatan yang dimiliki seseorang untuk mencapai tujuan (keuntungan, uang, kekayaan) dengan cara melakukan usaha yang memanfaatkan berbagai sumber daya yang dimiliki.

..SUMBER USAHA..

    Sumber peluang usaha dapat muncul dari diri sendiri, lingkungan, gagasan orang lain, informasi yang diperoleh, perubahan dalam pemerintahan, maupun dari konsumen.

1.    Peluang dari Diri Sendiri

    Peluang yang berasal dari diri sendiri bisa disebabkan hobi, keahlian, pengetahuan, dan latar belakang dari pendidikan yang telah diperolehnya. Peluang yang bersumber dari dalam diri sendiri adalah peluang yang paling potensial dan sangat besar rasio kesuksesannya. Adapun alasannya sebagai berikut.


a.  Usaha membutuhkan proses yang panjang, bahkan bisa seumur hidup sehingga membuat Anda bahagia dan sukses.

b.  Usaha membutuhkan konsistensi dan komitmen yang tinggi, sehingga kunci kesuksesannya adalah Anda mencintai pekerjaan atau usaha tersebut.

c.   Kesuksesan usaha adalah akumulasi dari kesuksesan menakhlukkan kegagalan demi kegagalan hingga semuanya bisa terwujud.

2.    Peluang dari Lingkungan

    Peluang dan inspirasi usaha yang timbul dari lingkungan antara lain bisnis orang tuanya; lingkungan rumah, yaitu tetangga, teman sekolah, dan teman di rumah; kebiasaan yang dilihat ketika pergi atau berangkat sekolah; saat berkunjung ke berbagai tempat.

3.    Peluang dari Gagasan Orang Lain

    Kadang kala ide gagasan dari orang lain dapat menjadi peluang usaha. Misalnya, sesama ibu-ibu yang menunggu putranya sekolah saling bercerita, kemudian salah satu dari mereka menyeletuk seandainya saja sekolah mengadakan sarana antarjemput bagi siswa-siswi yang membutuhkan dia tidak usah menunggu anaknya di sekolah. Hal ini merupakan peluang usaha bagi yang orang lain yang mendengar, karena bisa memberdayakan mobil pribadinya untuk sarana antarjemput anak sekolah.

4.    Peluang dari Informasi yang Diperoleh

    Informasi bisa menjadi sebuah peluang usaha pada orang yang mampu menghubungkan antara pengalaman dan pengetahuan yang dimilikinya. Misalnya, harga kain batik Solo sangat mahal di Banjarmasin. Seseorang yang mengetahui di mana dia bisa membeli batik Solo dengan murah, membeli batik di Solo, kemudian menjualnya di Banjarmasin. Hal semacam ini merupakan contoh informasi yang menjadi peluang usaha.

5.    Peluang dari Perubahan yang Terjadi

    Perubahan lingkungan, kondisi negara, atau kondisi dunia dapat menyebabkan timbulnya peluang usaha. Misalnya, harga kedelai import naik, maka kesempatan bagi petani dalam negeri untuk mena'nam kedelai sebagai pengganti suplai kedelai dari luar negeri.

6.    Peluang dari Konsumen

    Suara-suara dari konsumen bisa menjadi peluang usaha yang baru. Suara-suara konsumen tersebut misalnya:
a.  keluhan-keluhan konsumen,
b.  saran-sarari dari konsumen,
c.  permintaan khusus dari konsumen atau calon konsumen,
d.  angan-angan yang diinglnkan konsumen tentang produk atau jasa tertentu,dan
e.  harapan dari konsumen tentang produk atau jasa Anda.


..MENGANALISIS PELUANG USAHA..

    Menganalisis Peluang Usaha dengan Analisis SWOT
Untuk dapat menganalisis peluang usaha bisa dengan menggunakan Analisis SWOT yaitu,

A. Strength adalah kekuatan apa yang akan mendukung usaha kita untuk mencapai sasaran
B. Weakness adalah kelemahan apa yang membatasi atau menghambat usaha kita.
C. Opportunity adalah peluang usaha apa saja yang menguntungkan dan sesuai dengan kemampuan
D. Threat adalah Ancaman apa saja yang terjadi saat kita berusaha

Analisis Peluang Usaha berdasar jenis Produk/Jasa

A. Minat seseorang, misalnya berminat dalam dunia perdagangan, jasa atau bidang lainya.
B. Modal,apakah sudah tersedia modal awal atau belum, baik dalam bentuk  uang maupun barang/mesin.
C. Relasi, apakah ada keluarga atau teman yang sudah terlebih dahulu menekuni usaha yang sama.

    Di samping itu, memiliki bidang usaha juga harus mempertimbangkan hal berikut :

A. Pengaruh lingkungan sekitar.
B. Banyak sedikitnya poermintaan masyarakat terhadap jenis usaha yang akan kita pilih.
C. Kecocokan antara kebutuhan masyarakat dengan jenis usaha tertentu.
D. Banyak sedikitnya pesaing.
E.  Adanya kemampuan untuk bertahan dan memenangkan persaingan.

    Contoh peluang usaha dibidang Jasa yang sangat dibutuhkan masyarakat, antara lain sebagai berikut :

1. Jasa servis
2. Jasa hiburan
    Contoh : Bioskop, Kafe, Layar Tancap, dan sebagainya.
3. Jasa transportasi
    Contoh : Menyediakan Angkutan antar jemput anak sekolah, Rental Mobil, dan sebagainya.

Analisis Peluang Usaha Berdasar Minat dan daya beli Konsumen.
   
    Untuk mengetahui besar-kecilnya minat masyarakat terhadap usaha yang kita dirikan, kita bisa melakukan Observasi. Observasi ini bisa dilakukan dengan cara :

A. Mengadakan pengamatan langsung ke pasar,
B. Melakukan wawancara,
C. Memberikan angket untuk diisi oleh calon konsumen.

    Cara kedua yaitu kita harus meneliti siapa konsumen yang akan menggunakan produk kita.
Hubungan antara minat, daya beli dan kelangsungan usaha adalah dapat digambarkan sebagai berikut :


A. Minat besar, daya beli kuat, kelangsungan usaha terjamin.
B. Minat besar, daya beli rendah, kelangsungan usaha terhambat.
C. Minat rendah, daya beli rendah, usaha tidak dapat berlangsung.


Menganalisis Kemungkinan Keberhasilan dan Kegagalan Usaha

    Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan usaha diantaranya sebagai berikut :

1. Adanya perencanaan yang tepat dan matang serta dapat dilaksanakan dengan baik.
2. Adanya Visi, Misi, dan dedikasi yang tinggi dalam usaha.
3. Adanya komitmen tinggi dalam berusaha.
4. Adanya SDM (Sumber Daya Manusia) yang handal  dan didukung teknologi yang tinggi.
5. Adanya manajemen usaha yang baik.
6. Adanya peningkatan permintaan barang dan jasa.
7. Adanya dana yang cukup.
8. Adanya keterampilan dan pengalaman dalam bidang usaha.
9. Adanya minat terhadap bidang usaha.
10. Adanya kebutuhan konsumen yang terpuaskan.
11. Adanya sarana dan prasarana penunjang usaha.

    Seorang pelaku bisnis bisa gagal desebabkan oleh beberapa hal, antara lain sebagai berikut :

1. Manajer yang tidak kompeten atau tidak berpengalaman
2. Kurangnya perhatian dan kurang memberikan komitmen yang penuh kepada usahanya
3. Lemahnya system control
4. Kurangnya modal
5. Kalah bersaing

Persiapan dan langkah – langkah menganalisis peluang usaha

    Persiapan dan langkah langkah, antara lain sebagai berikut :

A. Membuat sketsa bidang usaha yang hendak ditekuninya
B. Penyedian modal
C. Mengurus izin usaha
D. Menyiapkan tenaga kerja
E. Menyiapkan sarana dan prasarana
F. Menyiapkan bahan baku
G. Menetapkan lokasi usaha
H. Menetapkan metodologi usaha
I. Menetapkan teknologi usaha
J. Menetapkan manajemen usaha
K. Mencari mitra usaha


..MENGURAIKAN RESIKO USAHA..

Pengertian Resiko Usaha

    Pengertian resiko adalah berupa kejadian, informasi, kerugian atau pekerjaan yang bisa terjadi akibat keputusan yang kita ambil dalam kehidupan sehari-hari.Sebab kunci untuk mengetahui seberapa besar resiko yang kita akan hadapi adalah seberapa sempurna seseorang/anda mendapatkan informasi.Sebab informasi yang sempurna akan menghasilkan keputusan yang akurat dan anda bisa mengetahui seberapa besar risikonya.

Jenis-jenis Resiko Usaha

    Jenis risiko yang sering dihadapi dalam dunia usaha atau dunia kewirausahaan diantaranya seperti:
  1. Resiko Perusahaan

    Risiko Perusahaan adalah risiko yang terjadi dan berdampak terhadap kelangsungan hidup perusahaan atau saham-saham yang ada di perusahaan.
  1. Resiko Keuangan

    Risiko Keuangan adalah risiko yang pada umumnya akan berdampak kepada kerugian aspek keuangan perusahaan.
  1. Resiko Permodalan

    Risiko permodalan adalah Resiko yang timbul akibat kerugian penjualan likuiditas dan keuangan, yang akan membuat modal usaha Mengalami penurunan secara signifikan.
  1. Resiko Pasar

    Resiko pasar adalah Resiko yang timbul akibat persaingan usaha gaya hidup pelanggan, perubahan pola persaingan, atau munculnya pesaing baru yang potensial di pasar produk.
  1. Resiko Operasional

    Risiko operasional adalah resiko yang timbul akibat penyimpangan hasil prediksi. Hal ini bisa terjadi karena kurang sempurnanya penerapan keputusan, SDM, teknologi, perubahan sistem inovasi dan mutu.

Macam-Macam Resiko Usaha

    Resiko usaha bisa diklasifikasikan menjadi 2, yaitu menurut sifat dan

Macam-macam Resiko Usaha menurut Sifatnya

  1. Risiko murni adalah risiko yang pasti menimbulkan kerugian. Contohnyaseperti musibah.
  2. Resiko spekulatif adalah Resiko yang dapat timbul karena disengajakan oleh yang bersangkutan agar mendapat keuntungan, Contohnya perkreditan.
  3. Resiko fundamental adalah resiko yang tidak bisa dilimpahkan kepada seseorang atau orang lain
  4. Resiko khusus adalah resiko yang timbul karena bersumber pada peristiwa tunggal atau Mandiri sehingga sangat mudah diketahui penyebabnya. Contoh: pesawat jatuh dan kapal tenggelam
  5. Resiko Dinamis : resiko yang disebabkan oleh kemajuan tekhnologi.

Menurut dapat dan Tidak Dapat Dialihkan.

  1. Resiko yang dapat dialihkan. Contoh : Asuransi
  2. Resiko yang tidak dapat dialihkan. Contoh : Terkena Tilang

Menurut sumbernya

  1. Resiko internal : Dalam Perusahaan. Contoh : Rusaknya Mesin
  2. Resiko Eksternal : Luar Perusahaan. Contoh : Padam Listrik.

Faktor-Faktor Penyebab Resiko Usaha

    Faktor-faktor yang menjadi penyebab munculnya resiko usaha diantaranya seperti
1. Perubahan, meliputi :
  • Lingkungan
  • Sosial dan ekonomi
  • Persaingan
2. Kesalahan strategi dan pemasaran.
3. Keputusan yang tidak tepat sehingga menimbulkan diluar rencana.
4. Persiapan yang kurang matang.
5. Kelengkapan pribadi atau penanggungjawab.

Klasifikasi Orang Dalam Menghadapi Resiko

    Seseorang atau wirausaha bisa diklasifikasikan menjadi 4 Berdasarkan cara pandangnya menghadapi resiko usaha, diantaranya adalah:
  1. Risk Avoider adalah orang yang tidak senang menghadapi risiko bahkan cenderung menghindari resiko.
  2. Risk Calculator adalah orang yang berani dalam mengambil keputusan ketika menghadapi resko, dengan catatan tingkat kerugian dari resiko masih dapat dihitung.
  3. Risk Taker adalah orang yang berani menanggung resiko orang ini biasanya spekulatif dalam mengambil keputusan dengan cara mengukur resiko secara intuitif saja.
  4. Risk Manager adalah orang yang berani mengambil keputusan dengan cara perhitungan tingkat resiko dan ketidakpastian. Seseorang ini biasanya mengandalkan intuisinya untuk memperoleh keuntungan bisnis

Menejemen Resiko

    Manajemen risiko adalah suatu sistem pengawasan risiko, serta perlindungan harta benda keuntungan badan usaha atau perorangan dan hak milik atas kemungkinan timbulnya kerugian karena adanya resiko.
    Manfaat manajemen risiko yang dapat kita peroleh diantaranya:
  • Dapat menangani masalah-masalah dengan mengambil keputusan secara tepat.
  • Memungkinkan bagi para pembuat keputusan untuk menghadapi resiko dan ketidakpastian dalam keadaan.
  • Dapat meningkatkan pendekatan sistematis dan Logika, untuk membuat sebuah keputusan
  • Memudahkan estimasi biaya.
  • Memberikan pendapat dan intuisi yang baik dan benar dalam pembuatan keputusan yang dihasilkan.
  • Memembantu para pembuat keputusan untuk menetapkan beberapa banyak informasi yang ia butuhkan.
  • Membantu dalam menyediakan pedoman untuk penyelesaian masalah
  • Membantu untuk analisa yang cermat dari pilihan-pilihan alternative.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Menjadi Wirausahawan Yang Sukses

Assalamualaikum Mamang Kali ini saya mau bagi bagi info nih gan.Pasti Agan agan Gantengk pengen tau,saya mau bagi bagi info Sikap & Perilaku Kewirausaan. Langsung aja ke point pertama coy CEKIDOT!!!. PENGERTIAN WIRAUSAHA & KEWIRAUSAHAAN Point pertama coy,kalian harus tau dulu apa itu wirausaha juga kewirausahaan. Kewirausahaan ( Entrepreneurship ) atau Wirausaha ( Entrepreneur) adalah proses mengindentifikasi ,mengembangkan dan membawa visi ke dalam kehidupan.Visi tersebut bias berupa ide inovatif,peluang atau cara yang lebih baik dalam melakukan sesuatu.Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru dibentuk pada kondisi resiko atau ketidakpastian. Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya, Menurut Richard Cantillon(1775) Richard Cantillon  mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri ( self-employment ). Seorang wirausahawan membeli barang

Baso Borak Yang Meresahkan MimihKu

Kenali Ciri-ciri Bakso Mengandung Boraks dan Formalin K EBON BERKAH Sabtu, 8 April 2017 - 12:20 WIB views: 11.571 Bakso merupakan jenis makanan yang sudah tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Untuk menikmati kelezatan bakso sapi yang berkualitas, masyarakat nampaknya perlu lebih waspada dan selektif dalam memilih, terutama untuk membuat hidangan bakso untuk keluarga di rumah. Sebab tak sedikit bakso dengan kandungan senyawa kimia berbahaya dijual di pasaran. Dalam acara edukasi mengenai waspada dalam memilih bakso di pasaran yang digelar oleh Bakso Sumber Selera, ada beberapa ciri-ciri bakso yang mengandung bahan berbahaya seperti boraks dan formalin yang wajib masyarakat ketahui. Berikut ciri-ciri bakso yang mengandung boraks dan formalin seperti dirangkum oleh  Sindonews. Ciri bakso yang mengandung boraks: - Tekstur bakso lebih kenyal - Warna bakso tampak lebih putih - Aroma bakso kurang alami. - Bila dilemparkan ke lantai akan sedikit memantu

tutor membuat stiker dengan software adobe photoshop

Edit Foto dengan Photoshop  - Pada postingan kali ini saya akan memberikan sebuah tulisan mengenai  cara membuat desain stiker dengan photoshop . Selain brosur dan pamflet, stiker juga bisa menjadi salah satu media promosi untuk memperkenalkan suatu barang, produk, atau jasa. meskipun jangkauannya sangat kecil, stiker tetap bisa dijadikan pilihan sebagai salah satu sarana untuk membangun sebuah brand. oleh sebab itu, peran desainer grafis sangat dibutuhkan dalam rangka membuat sebuah desain stiker yang menarik dan memikat mata konsumen. mungkin tutorial yang akan saya berikan di bawah ini dapat sedikit membantu anda yang sedang mencari ide ataupun inspirasi mengenai cara membuat desain stiker dengan memanfaatkan software adobe photoshop. lets check it out! Tutorial Cara Membuat Desain Stiker dengan Photoshop Langkah 1 Jalankan aplikasi photoshop kemudian buatlah sebuah dokumen baru dengan ukuran  800 x 800 px  dengan  72 dpi. Langkah 2 Dengan menggunakan el